Ketenagakerjaan

Presidensi G20, Kemnaker Tawarkan Kebijakan Pendidikan Pelatihan Vokasi Berbasis Komunitas

Dipublikasikan oleh Raynata Sepia Listiawati pada 19 Februari 2025


Suara.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi, mengatakan salah satu konsep atau rekomendasi yang akan ditawarkan dalam Presidensi G20 nanti, yakni kebijakan tentang pendidikan dan pelatihan vokasi berbasis komunitas (BLK Komunitas). Melalui kebijakan tersebut diyakini akan memperkuat akses dan kualitas pelatihan, terutama bagi masyarakat yang kurang beruntung, termasuk masyarakat pedesaan (rural areas).  

"Ini konsep (pelatihan berbasis komunitas-red) yang kita tawarkan ke negara-negara Anggota G20 dan saya yakin beberapa negara juga memiliki setting sosial budaya yang sama dengan kita," ucap Anwar Sanusi saat menjadi pembicara Kick Off G20 on Education and Culture, Gelar Wicara I bertajuk Solidaritas dan Kemitraan Serta Masa Depan Dunia Kerja Pasca COVID-19 secara virtual, Rabu (9/2/2022).

Menurutnya, salah satu upaya meningkatkan produktivitas, yaitu melalui pelatihan vokasi, yang harus diselenggarakan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan perkembangan dunia kerja. Upaya ini sejalan dengan salah satu tema atau isu prioritas yang diusung pengembangan kapasitas SDM untuk pertumbuhan produktivitas yang berkelanjutan.  

Selaku Chair Employment Working Group (EWG), Anwar mengingatkan pengembangan kapasitas SDM, bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah dan perusahaan, tetapi juga tanggung jawab bersama semua pihak, termasuk individu, serikat pekerja/serikat buruh, dan masyarakat. "Dalam konteks ke Indonesia-an, membangun SDM unggul, membangun SDM berbudaya dan berkarakter, itu tanggung jawab kita semua," ujarnya.

Dalam forum G20, Anwar bertekad akan menjadikan sidang Presidensi G20 Tahun 2022 sebagai forum tukar pikiran negara-negara Anggota G20 sekaligus menemukan formula yang tepat untuk bangkit bersama dan kuat bersama pasca pandemi COVID-19. 

 "Harapan kita, sesuai arahan Pak Presiden, kita bukan hanya memimpin sidang tapi betul-betul akan menjadi role model pimpinan, yang akan menjadi referensi bagi setiap isu yang akan dimunculkan dalam G20," terangnya.

Anwar menjelaskan, pada Presidensi G20 Tahun 2022, Kemnaker akan mengusung empat isu/tema prioritas. Keempat isu tersebut yakni pertama, penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan dalam menghadapi perubahan dunia kerja (sustainable job creation towards changing world of work).  Kedua, pasar kerja yang inklusif dan afirmasi pekerjaan yang layak untuk penyandang disabilitas (inclusive labour market and affirmative decent jobs for person with disabilities).  

Ketiga, pengembangan kapasitas SDM untuk pertumbuhan produktivitas yang berkelanjutan (human capacity development for sustainable growth of productivity). Keempat, pelindungan tenaga kerja yang adaptif dan inklusif dalam merespon dunia kerja yang terus berubah (adaptive and inclusive labour protection in the changing world of work).

Sumber: www.suara.com
 

Selengkapnya
Presidensi G20, Kemnaker Tawarkan Kebijakan Pendidikan Pelatihan Vokasi Berbasis Komunitas

Sumber Daya Air

Sumber Daya Air

Dipublikasikan oleh Viskha Dwi Marcella Nanda pada 19 Februari 2025


Sumber daya air adalah sumber daya berupa air yang berguna atau potensial bagi manusia. Kegunaan air meliputi penggunaan di bidang pertanian, industri, rumah tangga, rekreasi, dan aktivitas lingkungan. Sangat jelas terlihat bahwa seluruh manusia membutuhkan air tawar.

97% air di bumi adalah air asin, dan hanya 3% berupa air tawar yang lebih dari 2 per tiga bagiannya berada dalam bentuk es di glasier dan es kutub. Air tawar yang tidak membeku dapat ditemukan terutama di dalam tanah berupa air tanah, dan hanya sebagian kecil berada di atas permukaan tanah dan di udara.

Air tawar adalah sumber daya terbarukan, meski suplai air bersih terus berkurang. Permintaan air telah melebihi suplai di beberapa bagian di dunia dan populasi dunia terus meningkat yang mengakibatkan peningkatan permintaan terhadap air bersih. Perhatian terhadap kepentingan global dalam mempertahankan air untuk pelayanan ekosistem telah bermunculan, terutama sejak dunia telah kehilangan lebih dari setengah lahan basah bersama dengan nilai pelayanan ekosistemnya. Ekosistem air tawar yang tinggi biodiversitasnya saat ini terus berkurang lebih cepat dibandingkan dengan ekosistem laut ataupun darat.

Sumber air tawar

Air permukaan

Air permukaan adalah air yang terdapat di sungai, danau, atau rawa air tawar. Air permukaan secara alami dapat tergantikan dengan presipitasi dan secara alami menghilang akibat aliran menuju lautan, penguapan, dan penyerapan menuju ke bawah permukaan.

Meski satu-satunya sumber alami bagi perairan permukaan hanya presipitasi dalam area tangkapan air, total kuantitas air dalam sistem dalam suatu waktu bergantung pada banyak faktor. Faktor-faktor tersebut termasuk kapasitas danau, rawa, dan reservoir buatan, permeabilitas tanah di bawah reservoir, karakteristik aliran pada area tangkapan air, ketepatan waktu presipitasi dan rata-rata evaporasi setempat. Semua faktor tersebut juga memengaruhi besarnya air yang menghilang dari aliran permukaan.

Aktivitas manusia memiliki dampak yang besar dan kadang-kadang menghancurkan faktor-faktor tersebut. Manusia sering kali meningkatkan kapasitas reservoir total dengan melakukan pembangunan reservoir buatan, dan menguranginya dengan mengeringkan lahan basah. Manusia juga sering meningkakan kuantitas dan kecepatan aliran permukaan dengan pembuatan sauran-saluran untuk berbagai keperluan, misalnya irigasi.

Kuantitas total dari air yang tersedia pada suatu waktu adalah hal yang penting. Sebagian manusia membutuhkan air pada saat-saat tertentu saja. Misalnya petani membutuhkan banyak air ketika akan menanam padi dan membutuhkan lebih sedikit air ketika menanam palawija. Untuk mensuplai petani dengan air, sistem air permukaan membutuhkan kapasitas penyimpanan yang besar untuk mengumpulkan air sepanjang tahun dan melepaskannya pada suatu waktu tertentu. Sedangkan penggunaan air lainnya membutuhkan air sepanjang waktu, misalnya pembangkit listrik yang membutuhkan air untuk pendinginan, atau pembangkit listrik tenaga air. Untuk mensuplainya, sistem perairan permukaan harus terisi ketika aliran arus rata-rata lebih rendah dari kebutuhan pembangkit listrik.

Perairan permukaan alami dapat ditambahkan dengan mengambil air permukaan dari area tangkapan hujan lainnya dengan kanal atau sistem perpipaan. Dapat juga ditambahkan secara buatan dengan cara lainnya, tetapi biasanya jumlahnya diabaikan karena terlalu kecil.

Manusia dapat menyebabkan hilangnya sumber air permukaan dengan menjadikannya tidak lagi berguna, misalnya dengan cara polusi.

Brasil adalah negara yang diperkirakan memiliki suplai air tawar terbesar di dunia, diikuti oleh Rusia, Kanada, dan Indonesia.

Aliran sungai bawah tanah

Total volum air yang dialirkan dari daratan menuju lautan dapat berupa kombinasi aliran air yang dapat terlihat dan aliran yang cukup besar di bawah permukaan melalui bebatuan dan lapisan bawah tanah yang disebut dengan zona hiporeik (hyporheic zone). Untuk beberapa sungai di lembah-lembah yang besar, komponen aliran yang "tidak terlihat" mungkin cukup besar dan melebihi aliran permukaan. Zona hiporeik sering kali membentuk hubungan dinamis antara perairan permukaan dengan perairan subpermukaan dengan saling memberi ketika salah satu bagian kekurangan air. Hal ini terutama terjadi di area karst di mana lubang tempat terbentuknya hubungan antara sungai bawah tanah dan sungai permukaan cukup banyak.

Air tanah

Air tanah adalah air tawar yang terletak di ruang pori-pori antara tanah dan bebatuan dalam. Air tanah juga berarti air yang mengalir di lapisan aquifer di bawah water table. Terkadang berguna untuk membuat perbedaan antara perairan di bawah permukaan yang berhubungan erat dengan perairan permukaan dan perairan bawah tanah dalam di aquifer (yang kadang-kadang disebut dengan "air fosil").

Sistem perairan di bawah permukaan dapat disamakan dengan sistem perairan permukaan dalam hal adanya input, output, dan penyimpanan. Perbedaan yang paling mendasar adalah kecepatan dan kapasitasnya; air tanah mengalir dengan kecepatan bervariasi, antara beberapa hari hingga ribuan tahun untuk muncul kembali ke perairan permukaan dari wilayah tangkapan hujan, dan air tanah memiliki kapasitas penyimpanan yang jauh lebih besar dari perairan permukaan.

Input alami dari air tanah adalah serapan dari perairan permukaan, terutama wilayah tangkapan air hujan. Sedangkan output alaminya adalah mata air dan serapan menuju lautan.

Air tanah mengalami ancaman berarti menghadapi penggunaan berlebihan, misalnya untuk mengairi lahan pertanian. Penggunaan secara belebihan di area pantai dapat menyebabkan mengalirnya air laut menuju sistem air tanah, menyebabkan air tanah dan tanah di atasnya menjadi asin (intrusi air laut. Selain itu, manusia juga dapat menyebabkan air tanah terpolusi, sama halnya dengan air permukaan yang menyebabkan air tanah tidak dapat digunakan.

Desalinasi

Desalinasi adalah proses buatan untuk mengubah air asin (umumnya air laut) menjadi air tawar. Proses desalinasi yang paling umum adalah destilasi dan osmosis terbalik. Desalinasi saat ini cukup mahal jika dibandingkan dengan mengambil langsung dari sumber air tawar, hanya sebagian kecil kebutuhan manusia terpenuhi melalui desalinasi. Proses ini terjadi secara ekstensif di Teluk Persia untuk mensuplai air bagi beberapa wilayah di Timur Tengah dan fasilitas wisata dan perhotelan di wilayah tersebut.

Air beku

Bongkahan es yang terlihat di New Foundland, Canada

Es yang membeku di kutub dan glasier berpotensi untuk dijadikan sumber air tawar karena dua per tiga air tawar dunia berada dalam bentuk es. Beberapa skema telah diajukan untuk menjadikan gunung es di kutub sebagai sumber air, tetapi hingga saat ini hal itu hanya sekadar rencana. Aliran glasier saat ini dikatakan sebagai salah satu perairan permukaan.

Himalaya, "Atap Dunia" mengandung glasier dan es dalam jumlah besar di luar wilayah kutub, dan menjadi sumber dari sepuluh sungai besar di Asia yang menghidupi miliaran manusia. Masalah yang terjadi saat ini adalah peningkatan temperatur dunia yang cukup cepat, Nepal saat ini mengalami peningkatan rata-rata sebesar 0,6 derajat Celcius sejak sepuluh tahun lalu, sementara dunia mengalami peningkatan sebesar 0,7 sejak ratusan tahun yang lalu.

Penggunaan air tawar

Penggunaan air tawar dapat dikategorikan sebagai penggunaan konsumtif dan non-konsumtif. Air dikatakan digunakan secara konsumtif jika air tidak dengan segera tersedia lagi untuk penggunaan lainnya, misalnya irigasi (di mana penguapan dan penyerapan ke dalam tanah serta penyerapan oleh tanaman dan hewan ternak terjadi dalam jumlah yang cukup besar). Jika air yang digunakan tidak mengalami kehilangan serta dapat dikembalikan ke dalam sistem perairan permukaan (setelah diolah jika air berbentuk limbah), maka air dikatakan digunakan secara non-konsumtif dan dapat digunakan kembali untuk keperluan lainnya, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Pertanian

Diperkirakan 69% penggunaan air di seluruh dunia untuk irigasi. Di beberapa wilayah irigasi dilakukan terhadap semua tanaman pertanian, sedangkan di wilayah lainnya irigasi hanya dilakukan untuk tanaman pertanian yang menguntungkan, atau untuk meningkatkan hasil. Berbagai metode irigasi melibatkan perhitungan antara hasil pertanian, konsumsi air, biaya produksi, penggunaan peralatan dan bangunan. Metode irigasi seperti irigasi beralur (furrow) dan sprinkler umumnya tidak terlalu mahal namun kurang efisien karena banyak air yang mengalami evaporasi, mengalir atau terserap ke area di bawah atau di luar wilayah akar. Metode irigasi lainnya seperti irigasi tetes, irigasi banjir, dan irigasi sistem sprinkler di mana sprinkler dioperasikan dekat dengan tanah, dikatakan lebih efisien dan meminimalisasikan aliran air dan penguapan meski lebih mahal. Setiap sistem yang tidak diatur dengan benar dapat menyia-nyiakan sumber daya air, sedangkan setiap metode memiliki potensi untuk efisiensi yang lebih tinggi pada kondisi tertentu di bawah pengaturan waktu dan manajemen yang tepat.

Saat populasi dunia meningkat, dan permintaan terhadap bahan pangan juga meningkat dengan suplai air yang tetap, terdapat dorongan untuk mempelajari bagaimana memproduksi bahan pangan dengan sedikit air, melalui peningkatan metode dan teknologi irigasi, manajemen air pertanian, tipe tanaman pertanian, dan pemantauan air.

Industri

Diperkirakan bahwa 15% air di seluruh dunia dipergunakan untuk industri. Banyak pengguna industri yang menggunakan air, termasuk pembangkit listrik yang menggunakan air untuk pendingin atau sumber energi, pemurnian bahan tambang dan minyak bumi yang menggunakan air untuk proses kimia, hingga industri manufaktur yang menggunakan air sebagai pelarut. Porsi penggunaan air untuk industri bervariasi di setiap negara, tetapi selalu lebih rendah dibandingkan penggunaan untuk pertanian.

Air juga digunakan untuk membangkitkan energi. Pembangkit listrik tenaga air mendapatkan listrik dari air yang menggerakkan turbin air yang dihubungkan dengan generator. Pembangkit listrik tenaga air adalah pembangkit listrik yang rendah biaya produksi, tidak menghasilkan polusi, dan dapat diperbarui. Energi ini pada dasarnya disuplai oleh matahari; matahari menguapkan air di permukaan, yang lalu mengalami pengembunan di udara, turun sebagai hujan, dan air hujan mensuplai air bagi sungai yang mengaliri pembangkit listrik tenaga air. Bendungan Three Gorges merupakan bendungan pembangkit listrik tenaga air terbesar di dunia.

Penggunaan industrial lainnya adalah turbin uap dan penukar panas, juga sebagai pelarut bahan kimia. Keluarnya air dari industri tanpa dilakukan pengolahan terlbih dahulu dapat disebut sebagai polusi. Polusi meliputi pelepasan larutan kimia (polusi kimia) atau pelepasan air sisa penukaran panas (polusi termal). Industri membutuhkan air murni untuk berbagai aplikasi dan menggunakan berbagai tehnik pemurnian untuk suplai air maupun limbahnya.

Rumah tangga

Air minum yang umum berada di negara-negara maju

Diperkirakan 15% penggunaan air di seluruh dunia adalah di rumah tangga. Hal ini meliputi air minum, mandi, memasak, sanitasi, dan berkebun. Kebutuhan minimum air yang dibutuhkan dalam rumah tangga menurut Peter Gleick adalah sekitar 50 liter per individu per hari, belum termasuk kebutuhan berkebun. Air minum haruslah air yang berkualitas tinggi sehingga dapat langsung dikonsumsi tanpa risiko bahaya. Di sebagian besar negara-negara berkembang, air yang disuplai untuk rumah tangga dan industri adalah air minum standar meski dalam proporsi yang sangat kecil digunakan untuk dikonsumsi langsung atau pengolahan makanan.

Rekreasi

Penggunaan air untuk rekreasi biasanya sangatlah kecil, namun terus berkembang. Air yang digunakan untuk rekreasi biasanya berupa air yang ditampung dalam bentuk reservoir, dan jika air yang ditampung melebihi jumlah yang biasa ditampung dalam reservoir tersebut, maka kelebihannya dikatakan digunakan untuk kebutuhan rekreasional. Pelepasan sejumlah air dari reservoir untuk kebutuhan arung jeram atau kegiatan sejenis juga disebut sebagai kebutuhan rekreasional. Hal lainnya misalnya air yang ditampung dalam reservoir buatan (misalnya kolam renang).

Penggunaan rekreasional umumnya non-konsumtif, karena air yang dilepaskan dapat digunakan kembali. Pengecualian terdapat pada penggunaan air di lapangan golf, yang umumnya sering menggunakan air dalam jumlah berlebihan terutama di daerah kering. Namun masih belum jelas apakah penggunaan ini dikategorikan sebagai penggunaan rekreasional atau irigasi, tetapi tetap memberikan efek yang cukup besar bagi sumber daya air setempat.

Sebagai tambahan, penggunaan rekreasional mungkin akan mengurangi ketersediaan air bagi kebutuhan lainnya di suatu tempat pada suatu waktu tertentu.

Lingkungan dan ekologi

Penggunaan bagi lingkungan dan ekologi secara eksplisit juga sangat kecil namun terus berkembang. Penggunaan air untuk lingkungan dan ekologi meliputi lahan basah buatan, danau buatan yang ditujukan untuk habitat alam liar, konservasi satwa ikan, dan pelepasan air dari reservoir untuk membantu ikan bertelur.

Seperti penggunaan untuk rekreasi, penggunaan untuk lingkungan dan ekologi juga termasuk penggunaan non konsumtif, namun juga mengurangi ketersediaan air untuk kebutuhan lainnya di suatu tempat pada suatu waktu tertentu.

Stres air

Konsep stres air dan krisis air sesungguhnya sangatlah sederhana. Menurut World Business Council for Sustainable Development, hal ini adalah situasi di mana tidak cukup air untuk semua kebutuhan, baik itu untuk pertanian, industri, atau yang lainnya. Mendefinisikan masalah ini dalam bentuk per kapita lebih rumit, tetapi mendatangkan asumsi yang lebih baik untuk penggunaan air dan penghematannya. Namun telah diperkirakan bahwa ketika ketersediaan air yang dapat diperbarui di bawah 1.700 meter kubik per kapita per tahun, maka negara tersebut akan mengalami stres air secara periodik, di bawah 1.000 maka kelangkaan air akan terjadi dan merintangi pertumbuhan ekonomi dan kesehatan manusia.

Peningkatan populasi

Pada tahun 2000, dunia berpopulasi 6,2 miliar. PBB memperkirakan bahwa pada tahun 2050, dunia akan mendapatkan tambahan penduduk sekitar 3,5 miliar dengan pertumbuhan terbesar ada di negara-negara berkembang yang telah mengalami stres air. Hal itu akan menyebabkan peningkatan permintaan air kecuali negara melakukan konservasi air dan mendaur ulang sumber daya yang vital ini.

Peningkatan kesejahteraan

Tingkat kesejahteraan terus meningkat terutama di negara dengan dua populasi terbanyak di dunia, yaitu Cina dan India. Namun, peningkatan kesejahteraan ini berarti juga peningkatan penggunaan air: air bersih untuk kebutuhan dasar dan sanitasi, berkebun dan membersihkan kendaraan, kolam renang pribadi, dan sebagainya.

Ekspansi bisnis

Aktivitas bisnis berkisar dari industri hingga jasa seperti pariwisata dan hiburan terus berkembang dengan cepat. Ekspansi ini membutuhkan peningkatan pelayanan terhadap kebutuhan air seperti suplai dan sanitasi, yang memicu tekanan terhadap sumber daya air dan ekosistem alam.

Urbanisasi

Perubahan iklim

Perubahan iklim dapat memberikan efek yang signifikan terhadap sumber daya air di seluruh dunia karena hubungan yang erat antara iklim dan daur hidrologi. Peningkatan temperatur akan meningkatkan penguapan dan memicu peningkatan presipitasi. Secara keseluruhan akan terjadi peningkatan suplai air tawar dunia. Banjir dan kekeringan akan terjadi lebih sering di beberapa wilayah dalam waktu yang berbeda-beda, akan terjadi perubahan yang drastis pada hujan salju dan proses pelelehan salju di pegunungan akan meningkat. Temperatur yang meningkat juga akan memengaruhi kualitas air, tetapi belum dipahami dengan baik. Dampak yang paling mungkin adalah eutrofikasi, yaitu peningkatan populasi tumbuhan air (alga, eceng gondok, dll) secara cepat. Perubahan iklim juga akan meningkatkan permintaan suplai air untuk irigasi, dan mungkin air untuk kolam renang.

Hilangnya aquifer

Akibat dari meningkatnya populasi manusia, kompetisi untuk mendapatkan air meningkat sehingga banyak aquifer di seluruh dunia menjadi habis. Hal ini terjadi akibat konsumsi langsung manusia seperti irigasi pertanian menggunakan air tanah. Jutaan pompa di seluruh dunia dalam berbagai ukuran saat ini sedang mengambil air tanah. Irigasi di wilayah kering seperti di utara Cina dan India disuplai oleh air tanah, dan diambil dalam jumlah yang tidak semestinya. Kota-kota besar juga telah mengalami kehilangan lapisan aquifer dan mengakibatkan lapisan tanahnya turun antara 10 hingga 50 meter seperti yang terjadi di Mexico City, Bangkok, Manila, Beijing, Madras, Jakarta dan Shanghai.

Pencemaran air dan perlindungan sumber daya air

Pencemaran air adalah satu dari sekian kekhawatiran utama dunia saat ini. Pemerintahan di berbagai negara telah berusaha mencari solusi untuk mengurangi masalah ini. Banyak polutan mengancam suplai air, dan di banyak tempat terutama di negara yang belum berkembang, hal ini disebabkan pembuangan limbah secara langsung ke perairan alam. Metode ini umum terjadi di negara yang belum berkembang, tetapi juga banyak terjadi di negara yang sedang berkembang seperti Cina, India, dan Iran.

Sampah, limbah, dan bahkan polutan beracun dibuang ke perairan. Meski limbah tersebut diolah terlebih dahulu, masalah tetap ada. Sisa olahan limbah berbentuk lumpur mungkin akan ditempatkan di lahan pembuangan sampah, dibakar di insinerator, atau dibuang ke laut. Sumber polutan lainnya seperti air sisa irigasi yang mengandung berbagai macam pupuk kimia dan bahan organik tanaman pertanian juga mengancam ekosistem perairan, bersama dengan aliran air hujan di perkotaan dan limbah kimia yang dibuang oleh industri.

Konflik perebutan air

Satu-satunya konflik yang tercatat terjadi akibat perebutan air terjadi pada tahun 2500 SM antara wilayah Lagash dan Umma di Sumeria. Ketika kelangkaan air menyebabkan ketegangan politik, hal ini dapat dikatakan sebagai stres air. Stres air telah memicu konflik lokal dan regional.

Stres air juga dapat menyebabkan konflik dan ketegangan politik meski penyebabnya bukan secara langsung disebabkan oleh air. Reduksi secara bertahap terhadap kualitas dan kuantitas air tawar dapat menambah ketidakstabilan suatu wilayah dengan berkurangnya kesehatan suatu populasi, menghalangi pertumbuhan ekonomi, dan dapat menyebabkan konfik yang lebih besar.

Konflik dan ketegangan terhadap air sering kali terjadi di perbatasan antar negara. Di beberapa area seperti wilayah dataran rendah Sungai Kuning di Cina atau Sungai Chao Phraya di Thailand telah mengalami stres air dalam beberapa tahun. Dan di beberapa wilayah arid yang bergantung sepenuhnya pada air untuk irigasi seperti Cina bagian barat, India, Iran, dan Pakistan, memiliki risiko konflik akibat air. Ketegangan politik, protes warga sipil, dan kekerasan juga akan terjadi terhadap reaksi privatisasi air. Perang Air Bolivia tahun 2000 adalah salah satu contohnya.

Suplai dan distribusi air dunia

Pangan dan air adalah dua kebutuhan dasar manusia. Namun kondisi global pada tahun 2002 mengindikasikan bahwa dari sepuluh orang, lima diantaranya memiliki akses ke suplai air berpipa di rumah, tiga orang memiliki tipe suplai air lainnya seperti mata air terlindung atau pipa air publik, dua orang tidak sama sekali. Dan sebagai tambahan, empat dari sepuluh orang tersebut hidup tanpa sanitasi yang berarti.

Dalam Earth Summit 2002, para pemerintahan dari berbagai negara menyetujui Plan of Action untuk:

  • Mengurangi hingga setengah dari jumlah rakyat yang tidak mampu mendapatkan air minum yang aman pada tahun 2015. Global Water Supply and Sanitation Assessment 2000 Report (GWSSAR) mendefinisikan bahwa setiap orang harus mendapatkan akses sebesar 20 liter per harinya dari sumber sejauh maksimal satu kilometer dari tempat tinggalnya.
  • Mengurangi hingga setengahnya jumlah rakyat yang tidak memiliki akses ke sanitasi dasar. GWSSAR mendefinisikan sanitasi dasar sebagai sistem pembuangan pribadi atau berbagi namun bukan milik umum yang memisahkan limbah dari kontak dengan manusia.

Pada tahun 2025, kelangkaan air akan lebih terlihat di negara miskin di mana sumber daya terbatas dan perkembangan populasi meningkat, seperti di Afrika, Timur Tengah, dan beberapa bagian di Asia. Pada tahun 2025, area urbanisasi yang besar akan membutuhkan banyak infrastruktur baru untuk menyediakan air yang aman dan sanitasi yang pantas. Hal ini diperkirakan akan menimbulkan konflik dengan pengguna air di pertanian, yang saat ini menggunakan sebagian besar air yang digunakan oleh seluruh manusia.

1,6 miliar orang telah mendapatkan akses sumber air yang aman sejak tahun 1990. Proporsi masyarakat di negara-negara berkembang dengan akses air yang aman dikalkulasikan meningkat dari 30 persen hingga 71 persen pada tahun 1990, 79 persen pada tahun 2000, dan 84 persen pada tahun 2004. Kecenderungan ini diperkirakan akan berlanjut.

 

Sumber Artikel: id.wikipedia.org

Selengkapnya
Sumber Daya Air

Ekonomi dan Bisnis

Akuntansi Alih Daya untuk Sektor Teknik dan Manufaktur

Dipublikasikan oleh Afridha Nu’ma Khoiriyah pada 19 Februari 2025


Akuntansi untuk sektor teknik dan manufaktur
Sektor teknik dan manufaktur mencakup berbagai spesialisasi, mulai dari teknik sipil hingga teknik kimia, teknik mesin hingga teknik elektro dan manufaktur. Satu hal yang umum adalah bahwa semua pemilik bisnis dan tim keuangan ingin memastikan bahwa mereka sepenuhnya patuh, efisien dalam hal pajak, dan memiliki data yang mereka perlukan untuk mengembangkan bisnis mereka di ujung jari mereka. Sehingga mereka dapat berkonsentrasi pada perencanaan, dan mengelola proyek, dengan aman karena mengetahui bahwa proyek-proyek tersebut telah dibiayai, dikontrol, dan menguntungkan. Di situlah Farnell Clarke dapat membantu dan mendukung Anda.

Solusi untuk tantangan Anda
Rekayasa dan manufaktur adalah istilah yang luas, tetapi sektor ini sangat kompetitif, dan bisnis yang sukses di sektor ini memiliki fokus nyata pada inovasi, strategi dan perencanaan, serta penggunaan teknologi. Investasi yang sedang berlangsung dalam teknologi, mesin, dan manusia memisahkan sektor ini dari sektor lainnya, tetapi seringkali sistem, proses, dan teknologi yang mengendalikan manajemen keuangan yang mendukung keputusan besar ini tertinggal. Jika Anda merasa belum memiliki sistem keuangan dan teknologi yang tepat yang memberikan data yang tepat saat Anda membutuhkannya untuk membuat keputusan investasi ini, kami dapat membantu.

Arus kas dapat menjadi tantangan terbesar bagi perusahaan teknik dan manufaktur, apa pun spesialisasinya. Memastikan Anda memiliki kontrol yang ketat terhadap arus kas Anda dan alat pelaporan yang tepat untuk memastikan Anda mengetahui bahwa Anda melacak fluktuasi yang mungkin terjadi saat mengelola banyak proyek adalah hal yang terpenting. Terkait langsung dengan hal ini adalah kebutuhan untuk memastikan piutang dan utang Anda dikelola dengan baik dan Anda mengejar serta meminimalkan keterlambatan pembayaran.

Solusi yang dibangun untuk kebutuhan unik Anda
Kami ingin benar-benar memahami kebutuhan klien kami serta maksud dan tujuan spesifik mereka. Kemudian, dengan menggunakan keahlian kami, kami dapat bekerja sama dengan Anda untuk membangun paket solusi yang tepat untuk kebutuhan dan skala bisnis Anda. Baik Anda baru memulai, atau bisnis yang jauh lebih besar yang bekerja di berbagai sektor dan negara, titik awalnya adalah selalu berbicara dengan Anda.

Sebagai ahli akuntansi cloud, kami dapat merekomendasikan dan menerapkan serangkaian teknologi dan aplikasi akuntansi terkemuka untuk menyederhanakan proses dan memastikan Anda memiliki kontrol yang tepat, sehingga Anda tidak perlu khawatir. Kami bahkan dapat bertindak sebagai solusi yang sepenuhnya dialihdayakan, memberikan Anda ketenangan pikiran dan memungkinkan Anda fokus menjalankan dan mengembangkan bisnis Anda, sementara kami memastikan Anda mengetahui bahwa kontrol dan manajemen keuangan Anda ditangani dengan baik.

Kami akan bekerja sama dengan Anda untuk memastikan bahwa Anda tidak hanya memiliki kontrol yang tepat dan data yang Anda butuhkan. Kami juga akan memastikan bahwa Anda sepenuhnya patuh dan bekerja seefisien mungkin dalam membayar pajak serta memanfaatkan semua peluang yang tersedia untuk Anda, termasuk kredit pajak penelitian dan pengembangan. Mulai dari mengelola pengeluaran hingga menjalankan fungsi penggajian yang sepenuhnya dialihdayakan dan konsultasi SDM, yang memahami kebutuhan kontrak yang tepat untuk berbagai jenis karyawan yang mungkin Anda miliki, kami dapat membantu.

Mengapa Farnell Clarke?
Farnell Clarke dibentuk lebih dari 15 tahun yang lalu sebagai praktik akuntansi cloud 100%. Kami sekarang menjadi salah satu firma akuntansi cloud terkemuka di Inggris yang memberi saran kepada bisnis dari semua ukuran tentang cara terbaik menggunakan teknologi untuk merampingkan dan meningkatkan manajemen keuangan mereka sehingga memberikan kontrol yang lebih baik dan menghemat uang pada saat yang bersamaan.  

Disadur dari: farnellclarke.co.uk

Selengkapnya
Akuntansi Alih Daya untuk Sektor Teknik dan Manufaktur

Transportasi

Perencanaan Transportasi

Dipublikasikan oleh Ririn Khoiriyah Ardianti pada 19 Februari 2025


Perencanaan transportasi adalah suatu perencanaan kebutuhan prasarana transportasi seperti jalanterminalpelabuhan, pengaturan serta sarana untuk mendukung sistem transportasi yang efisien, aman dan lancar serta berwawasan lingkungan.

Proses perencanaan transportasi[sunting | sunting sumber]

Proses perencanaan transportasi

Diawali dengan identifikasi awal kenapa perencanaan diperlukan, dilanjutkan dengan pengumpulan informasi mengenai pola perjalanan melalui survai asal tujuan beserta pengumpulan data sekunder, modelling dan dilanjutkan dengan membuat perkiraan permintaan dimasa yang akan datang. Selanjutnya dirumuskan kebijakan untuk menghadapi masa yang akan datang dan sebagai tahapan terakhir adalah penyusunan rumusan rencana yang akan dikembangkan pada masa yang akan datang beserta jadwal waktunya.

Jangka waktu rencana

Cakrawala perencanaan dapat dikelompokkan sebagai berikut:

  • Rencana jangka pendek
  • Rencana jangka menengah
  • Rencana jangka panjang

 

Sumber Artikel : Merlin Reineta

Selengkapnya
Perencanaan Transportasi

Rantai Pasok Digital

Digital Supply Chain dan Smart Operations: Meningkatkan Nilai di Era Industri 4.0

Dipublikasikan oleh Dewi Sulistiowati pada 19 Februari 2025


Bab 16 dari buku "Global Supply Chain and Operations Management: A decision-oriented introduction into the creation of value" yang berjudul "Digital Supply Chain, Smart Operations and Industry 4.0" oleh Dmitry Ivanov, Tsipoulanidis, A., dan Jörn Schönberger, membahas tentang digitalisasi rantai pasok dan manajemen operasi (SCOM) di era Industri 4.0. Bab ini memberikan pengantar yang berorientasi pada pengambilan keputusan untuk menciptakan nilai melalui teknologi digital dalam SCOM.

 

  Latar Belakang dan Motivasi Penelitian 

Bab ini dilatarbelakangi oleh pentingnya teknologi digital dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas rantai pasok. Para penulis menekankan bahwa rantai pasok saat ini sebaiknya didukung oleh teknologi digital yang mumpuni. Mereka juga menggarisbawahi perlunya memahami bagaimana teknologi digital dapat diterapkan untuk meningkatkan pengambilan keputusan dalam SCOM.

 

  Kerangka Teoretis 

Bab ini membahas konsep-konsep kunci seperti keunggulan SCOM, rantai pasok digital, operasi cerdas, dan Industri 4.0.

  •       Keunggulan SCOM:   Mengacu pada upaya perusahaan untuk mencapai kinerja terbaik dalam manajemen rantai pasok dan operasi.
  •       Rantai Pasok Digital:   Mengacu pada penggunaan teknologi digital untuk mengotomatiskan, mengoptimalkan, dan mengintegrasikan berbagai proses rantai pasok.
  •       Operasi Cerdas:   Mengacu pada penggunaan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi, fleksibilitas, dan responsivitas operasi.
  •       Industri 4.0:   Mengacu pada revolusi industri keempat yang ditandai dengan integrasi teknologi digital, fisik, dan biologis.

 

  Metodologi Penelitian 

Bab ini didasarkan pada tinjauan literatur dan analisis kasus. Para penulis membahas berbagai studi kasus dan contoh untuk mengilustrasikan bagaimana teknologi digital dapat diterapkan dalam SCOM.

 

  Temuan Penelitian Utama 

Bab ini mengidentifikasi berbagai teknologi digital yang dapat diterapkan dalam SCOM, termasuk: 

  • Big Data Analytics:   Untuk menganalisis data rantai pasok dan mengidentifikasi tren dan pola.
  • Digital Twin:   Untuk membuat model virtual rantai pasok dan mensimulasikan berbagai skenario.
  •  eProcurement:   Untuk mengotomatiskan proses pengadaan.   
  • Supplier Collaboration Portals:   Untuk memfasilitasi kolaborasi dengan pemasok.
  • Blockchain:   Untuk meningkatkan transparansi dan ketertelusuran rantai pasok.
  • Robotic Process Automation (RPA) dan Artificial Intelligence (AI) dalam Procurement:   Untuk mengotomatiskan tugas-tugas rutin dan meningkatkan pengambilan keputusan.
  •       3D Printing dan Additive Manufacturing:   Untuk memproduksi barang sesuai permintaan dan mengurangi biaya inventaris.
  •       Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR):   Untuk meningkatkan pelatihan dan pemeliharaan.
  •       Robotika:   Untuk mengotomatiskan tugas-tugas fisik.
  •       Drones atau Unmanned Aerial Vehicles (UAV):   Untuk pengiriman barang.
  •       Smart Driverless Transportation Systems:   Untuk mengotomatiskan transportasi.
  •       Smart Forklifts, Pallet Movers, and Cranes:   Untuk mengotomatiskan penanganan material.

 

  Studi Kasus dan Angka-Angka 

Bab ini menyajikan studi kasus   SupplyOn  , sebuah platform SCM yang menghubungkan lebih dari 2.500 hubungan pelanggan/pemasok di industri kedirgantaraan. SupplyOn menggunakan sensor untuk memantau kondisi dan posisi suku cadang selama pengiriman, memungkinkan identifikasi gangguan rantai pasok dan deteksi kerusakan material secara dini. Dengan menggunakan platform ini, perusahaan dapat meningkatkan visibilitas, mengurangi waktu tunggu, dan mengoptimalkan proses penerimaan barang.

 

  Potensi Kualitatif dan Kuantitatif Teknologi Digital dalam SCOM 

Bab ini juga membahas potensi kualitatif dan kuantitatif teknologi digital dalam SCOM.

  •       Peningkatan Kualitatif:   Peningkatan visibilitas, responsivitas, fleksibilitas, dan kolaborasi.
  •       Potensi Kuantitatif:   Pengurangan biaya, peningkatan efisiensi, dan peningkatan pendapatan.

 

  Kemungkinan Hambatan dan Keterbatasan SCOM Digital 

Para penulis juga mengakui adanya hambatan dan keterbatasan dalam menerapkan SCOM digital, termasuk biaya implementasi yang tinggi, kurangnya keterampilan dan pengetahuan, serta masalah keamanan dan privasi.

 

  Implikasi Teoretis dan Manajerial 

Bab ini memberikan implikasi teoretis dan manajerial yang signifikan. Secara teoretis, bab ini mengintegrasikan berbagai konsep dan teori terkait dengan SCOM, teknologi digital, dan Industri 4.0. Secara manajerial, bab ini memberikan panduan praktis bagi perusahaan yang ingin mengadopsi teknologi digital dalam SCOM mereka.

 

  Keterbatasan dan Penelitian Mendatang 

Para penulis mengakui bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengatasi hambatan dan keterbatasan SCOM digital dan untuk mengembangkan strategi implementasi yang efektif.

 

  Kesimpulan 

Bab ini menyimpulkan bahwa teknologi digital memiliki potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas SCOM. Namun, implementasi teknologi digital memerlukan perencanaan yang cermat, investasi yang signifikan, dan komitmen dari seluruh organisasi.

 

  Sumber Artikel: 

Ivanov D., Tsipoulanidis, A., Schönberger, J. (2019) Digital Supply Chain, Smart Operations and Industry 4.0. In: Global Supply Chain and Operations Management: A decision-oriented introduction into the creation of value, Springer Nature, Cham, 2nd Ed.

Selengkapnya
Digital Supply Chain dan Smart Operations: Meningkatkan Nilai di Era Industri 4.0

Transportasi

Survei Asal Tujuan

Dipublikasikan oleh Ririn Khoiriyah Ardianti pada 19 Februari 2025


Survei asal tujuan atau dalam bahasa Inggris disebut Origin-destination survey adalah survei yang mempelajari pola perjalanan dengan mempelajari asal dan tujuan perjalanan yang digunakan sebagai sumber informasi utama dalam proses perencanaan transportasi.

Metode survei asal tujuan

Survei wawancara rumah tangga

Pendekatan

Disebut juga home interview survey merupakan survei untuk mengumpulkan data perjalanan yang dilakukan setiap anggota keluarga pada hari yang normal. Hari normal adalah hari seninselasarabu dan kamis.

Informasi yang dikumpulkan:

  • jumlah anggota keluarga
  • jumlah pemilikan kendaraan
  • pekerjaan anggota keluarga
  • Tingkat pendapatan keluarga
  • Perincian perjalanan setiap anggota keluarga:
    • jumlah perjalanan yang dilakukan setiap anggota keluarga
    • asal- tujuan perjalanan setiap anggota keluarga
    • moda yang digunakan dalam setiap perjalanan
  • waktu perjalanan dilakukan

Ukuran sampel

Besaran sampel yang dikumpulkan tergantung kepada ukuran kota seperti ditunjukkan dalam tabel beriukut:

Jumlah penduduk kotaUkuran sampel< 50 00010 - 20 %50 000 - 300 0003 - 12 %300 000 - 500 0002 - 6 %500 000 - 1 000 0001,5 - 5 %> 1 000 0001 - 4 %

Survei wawancara dipinggir jalan

Disebut juga road side interview merupakan survei untuk mengumpulkan informasi perjalanan yang dilakukan masyarakat yang melakukan perjalanan dengan menggunakan kendaraan pribadi ataupun angkutan umum. Seperti halnya survei wawancara rumah tangga dilakukan pada hari normal.

Informasi yang dikumpulkan:

  • jumlah penumpang
  • tingkat pendapatan
  • asal tujuan setiap penumpang
  • maksud perjalanan
  • waktu perjalanan

Survei kartu pos

Survei asal tujuan dapat pula dilakukan dengan meminta penumpang angkutan pribadi maupun angkutan umum untuk mengisi suatu quesioner yang kemudian dikirim kekantor pengumpul informasi dengan cuma-cuma.

Survei plat nomor kendaraan

Merupakan salah satu pendekatan dalam survei dengan menempatkan surveyors/camera untuk mencatat atau merekam nomor kendaraan yang melewati titik survei. Titik survei ditempatkan sedemikian sehingga dapat didapatkan informasi asal tujuan perjalanan.

Sumber Artikel : Wikipedia

Selengkapnya
Survei Asal Tujuan
« First Previous page 713 of 1.151 Next Last »