Sistem Infrastruktur Regional dan Perkotaan

Aglomerasi

Dipublikasikan oleh Merlin Reineta pada 13 Juli 2022


Aglomerasi adalah istilah umum yang merujuk kepada upaya pengumpulan beberapa elemen ke dalam suatu tempat (wilayah). Dalam ilmu kimia, Aglomerasi dapat diartikan sebagai pengumpulan dan/atau penumpukan partikel atau zat menjadi satu. Sedangkan dalam ilmu ekonomi memeliki pengertian pemusatan beberapa perusahaan ke dalam satu wilayah.

Dunia usaha

Aglomerasi dalam dunia usaha memiliki pengertian pengelompokkan atau pemusatan beberapa perusahaan dalam suatu daerah atau wilayah sehingga membentuk daerah khusus industri. Beberapa sebab yang memicu terjadinya aglomerasi adalah karena tersedianya tenaga kerja di suatu wilayah, suatu perusahaan menjadi daya tarik bagi perusahaan lain, berkembangnya suatu perusahaan, sehingga menimbulkan perusahaan lain untuk menunjang perusahaan yang membesar tersebut, adanya perpindahan suatu kegiatan produksi dari satu tempat ke beberapa tempat lain, dan suatu perusahaan dibangun untuk mendekati sumber bahan untuk aktivitas produksi yang dihasilkan oleh perusahaan yang sudah ada, guna saling menunjang satu sama lain. Aglomerasi dapat dibagi mencadi dua macam, yaitu

  • Aglomerasi primer, di mana perusahaan yang baru muncul tidak ada hubungannya dengan perusahaan lama
  • Aglomerasi sekunder, di mana perusahaan yang baru beroperasi adalah perusahaan yang memiliki tujuan untuk memberi pelayanan pada perusahaan yang lama.

Pusat pemerintahan

Aglomerasi juga diterapkan sebagai pusat pemerintahan di wilayah Kabupaten, di mana Ibu kota kabupaten merupakan kawasan dari beberapa kecamatan yang dijadikan ibu kota sebagai pusat pemerintahan Kabupaten.

Sumber Artikel : Wikipedia

Selengkapnya
Aglomerasi

Sistem Infrastruktur Regional dan Perkotaan

Kota Satelit

Dipublikasikan oleh Merlin Reineta pada 12 Juli 2022


Kota Satelit atau Kota Penyangga adalah kota di tepi sebuah kota yang lebih besar yang meskipun merupakan komunitas mandiri, sebagian besar penduduknya tergantung dengan kehidupan di kota besar. Biasanya penghuni kota satelit ini adalah komuter dari kota besar tersebut ini, misalkan:

Kota satelit merupakan daerah penunjang bagi kota-kota besar di sekitarnya dan merupakan 'jembatan' masuk/akses untuk menuju ke kota besar. Karena kota satelit juga berfungsi sebagai penunjang kota besar, maka implikasi daripada kota satelit sebagai penunjang akan tampak pada hidup keseharian para warga. Kota satelit bisa juga sebagai pemasok barang-barang kebutuhan warga kota besar, karena semakin besar dan berkembangnya suatu kota maka sikap warganya untuk memproduksi barang-barang untuk kebutuhan mereka juga akan semakin turun. Karena hal inilah maka fungsi kota satelit sebagai kota penunjang kebutuhan hidup masyarakat kota juga akan semakin tampak. Terlepas dari fungsi kota satelit yang terbangun di atas, dengan adanya interaksi yang tetap, maka sikap hidup pada masyarakatnya juga akan secara bertahap akan mengalami apa yang bernama "resonansi sosiologis", yaitu perubahan sikap yang terjadi sebagai akibat adanya interaksi yang relatif tetap.

Sumber Artikel : Wikipedia

Selengkapnya
Kota Satelit

Sistem Infrastruktur Regional dan Perkotaan

Metropolitan

Dipublikasikan oleh Merlin Reineta pada 12 Juli 2022


Metropolitan atau Kota Metropolitan adalah suatu daerah perkotaan besar yang terdiri dari beberapa wilayah administratif (biasanya kotakabupatenatau bisa juga setingkatnya) dan dicirikan oleh adanya konsentrasi yang sangat tinggi dalam hal penduduk dan berbagai kegiatan industri perdagangan, perbankan dan lainnya.

Kota Metropolitan di Indonesia

Berdasarkan besarnya jumlah penduduk di beberapa kota di Indonesia dapat diklasifikasikan sebagai kota kecil (kurang dari 250.000 jiwa), kota menengah (250.000-750.000 jiwa), kota besar (750.000-1.250.000 jiwa) dan kota metropolitan (di atas 1.250.000 jiwa). Pertambahan besar suatu kota memerlukan Kanan perkotaan yang memadai, sedangkan kenyataannya relatif terbatas, sehingga diperlukan perluasan wilayah kota. 

Di lain pihak bertambahnya jumlah penduduk daerah perkotaan membutuhkan tersedianya sarana dan prasarana pembangunan yang lebih banyak dan tersebar, seperti drainasesanitasi, serta fasilitas pelayanan ekonomi (bank, pasar, dll.) dan fasilitas pelayanan sosial (sekolah, rumah sakit dan lain-lain). 

Di Indonesia, kota-kota yang berpenduduk lebih besar dari 1.250.000 jiwa adalah DKI JakartaSurabayaBandungMedan dan Makassar. Dalam mengantisipasi pengembangan di masa depan, kota di atas telah merencanakan perluasan wilayah pengembangannya. 

DKI Jakarta dengan kawasan metropolitan Jabodetabekpunjur, Surabaya dengan Gerbangkertosusila, Bandung dengan Cekungan Bandung, Medan dengan Mebidangro dan Makassar dengan Mamminasata. Wilayah perkotaan yang diperluas tersebut dimaksudkan sebagai wadah pengembangan kota masa depan.

Arti umum

Sebuah wilayah metropolitan biasanya menggabungkan sebuah aglomerasi (daerah pemukiman lanjutan) dengan zona lingkaran urban, tetapi dekat dengan pusat perkantoran atau perdagangan. Zona-zona ini juga dikenal sebagai lingkaran komuter, dan dapat meluas melewati lingkaran urban tergantung definisi yang digunakan. Biasanya berupa daerah yang bukan bagian dari kota tetapi terhubung dengan kota. Contohnya, Pasadena, California dimasukkan dalam wilayah metro Los Angeles, California. Bukan kota yang sama, tetapi tetap terhubung.

Kota inti dalam wilayah metropolitan polisentris tidak terhubung dengan pembangunan pemukiman lanjutan, membedakan konsepnya dari konurbasi, yang memiliki lanjutan urban. Di wilayah metropolitan, sudah pasti kota sentral bersama-sama membuat nukleus populasi besar dengan bagian konstituen lain yang mempunyai integrasi tingkat tinggi.

Kenyataannya perbatasan wilayah metropolitan, dalam arti resmi dan tidak resmi, tidak menentu. Terkadang mereka sedikit berbeda dari wilayah urban, dan dalam beberapa hal mereka mencakup daerah luas yang mempunyai sedikit hubungan dengan konsep tradisional kota sebagai satu pemukiman urban tunggal. Sehingga semua jumlah wilayah metropolitan harus dianggap sebagai interpretasi daripada fakta kuat. Jumlah populasi wilayah metro diberikan oleh berbagai sumber untuk tempat yang sama dapat berbeda-beda hingga beberapa juta, dan terdapat keinginan bagi orang-orang untuk memasukkan angka tertinggi yang mungkin untuk "kota" mereka. Tetapi jumlah populasi wilayah metropolitan paling tinggi biasanya lebih baik dipandang sebagai populasi "daerah metropolitan" daripada populasi "kota".

Perbedaan arti menurut negara

Sebutan wilayah metropolitan kadang-kadang disebut sebagai 'metro', contohnya di Metro Manila dan Wilayah Metro Washington, DC, yang tidak boleh salah diartikan untuk merujuk sistem kereta bawah tanah di kota itu. Meski dapat dibandingkan secara komposisi dengan wilayah metro lain di dunia, di Prancis sebutan untuk daerah di sekitar inti urban yang terhubung denagn sekitarnya disebut aire urbaine ("wilayah urban"). Di Jepang disebut toshiken(都市圏, blok kota).

Arti resmi unik di beberapa negara

Australia

Perth dianggap sebagai wilayah metropolitan paling terpencil di dunia.

Di Australia, Statistical Division (SD) ditetapkan oleh Biro Statistik Australia sebagai daerah di bawah pengaruh bersatu satu kota atau lebih. Setiap ibu kota membentuk Statistical Division-nya sendiri, dan populasi SD adalah jumlah yang paling sering digunakan untuk populasi kota. Statistical District diartikan sebagai non-ibu kota tetapi wilayah urban. Statistical Division yang mencakup ibu kota secara umum meski tak resmi disebut sebagai 'wilayah metropolitan'.

Republik India

Di India, Census Commission mengartikan kota metropolitan sebagai kota yang memiliki jumlah penduduk di atas 40 lakh (4 juta).[4]MumbaiDelhiChennaiKolkataBengaluruHyderabad adalah enam kota yang memenuhi syarat. Penduduk kota-kota tersebut juga diperbolehkan menyewa rumah besar. Jumlah ini hanya diberlakukan pada daerah kota dan bukan konurbasinya.

Amerika Serikat

Office of Management and Budget menetapkan "Core Based Statistical Areas" digunakan untuk keperluan statistik pada badan federal. Setiap CBSA didasrkan pada sebuah wilayah urban inti dan terdiri dari county yang telah termasuk inti tersebut juga county sekitarnya yang secara sosial atau ekonomi bergantung padanya. Wilayah tersebut ditetapkan sebagai wilayah statistik metropolitan atau mikropolitan, berdasarkan jumlah penduduk; sebuah wilayah "metro" mempunyai inti urban sedikitnya 50.000 jiwa, sementara wilayah "mikro" mempunyai kurang dari 50.000 tetapi sedikitnya 10.000 jiwa.

Sebutan tambahan

Pada pergantian abad ke-19 hanya 3 persen dunia yang diurbanisasikan. Pada abad ke-20 dan 21 keberadaan manusia di wilayah urban telah meningkat dramatis. Dalam perempat pertama abad ke-21 diperkirakan lebih dari setengah penduduk dunia tinggal di wilayah urban.

Pada 2025, menurut Far Eastern Economic Review, Asia sendiri akan mempunyai 10 hiperkota, dengan 20 juta jiwa atau lebih, termasuk Delhi (~20 juta), Jakarta (24.9 juta), Dhaka (25 juta), Karachi (26.5 juta), Shanghai (27 juta) dan Mumbai (33 juta). Lagos telah tumbuh dari 300.000 jiwa tahun 1950 menjadi 15 juta jiwa hari ini, dan pemerintah Nigeria memperkirakan kota ini akan berpenduduk 25 juta jiwa pada 2015.

Bila beberapa wilayah metropolitan mencapai puncaknya, wilayah metropolitan kadang-kadang digabungkan bersama sebagai sebuah megalopolis(jamak megalopoleis, juga megalopolises). Sebuah megalopolis terdiri dari beberapa kota terhubung (dan pinggirannya), di mana orang-orang pulang pergi, dan sangat dekat sehingga pinggiran kota dapat mengklaim diri sebagai pinggiran dari beberapa kota. Nama lain untuk sebuah megalopolisadalah sebuah metroplex (kependekan dari metropolitan complex) atau konurbasi.

Konsep ini pertama dicetuskan oleh penjelajah Prancis Jean Gottmann dalam bukunya Megalopolis, studi mengenai timurlaut Amerika Serikat. Satu contoh terkenalnya adalah megalopolis BosWash yang mencakup BostonProvidenceHartfordNew York CityNewarkPhiladelphiaWilmingtonBaltimoreWashington, dan sekitarnya.

Yang terbesar adalah Taiheiyō Belt (Megalopolis Pasifik) di Jepang yang mencakup TokyoShizuokaNagoyaOsakaOkayamaHiroshimaFukuokadan sekitarnya. Transportasi utama seperti Shinkansen dan expressway dibangun di sepanjang kota-kota ini. Populasi megalopolis ini sekitar 82.9 juta jiwa.

Pearl River Delta di Provinsi Guangdong adalah sebuah megalopolis raksasa dengan populasi 48 juta yang membentang dari Hong Kong dan Shenzenke Guangzhou. Beberapa perkiraan menyebutkan bahwa pada 2030 1 miliar orang akan tinggal di wilayah urban Cina. Bahkan perkiraan konservatif memperkirakan populasi urban mencapai 800 juta jiwa. Dalam keluaran terbarunya, UN Population Division memperkirakan populasi urban 1 miliar pada tahun 2050.[9]

Megalopolis di Eropa adalah Wilayah Metropolitan Milan (pop. 7.4 juta) di Italia, Wilayah Ruhr (pop. 5.3 juta) di Jerman, Randstad (Knooppunt Arnhem-Nijmegen dan Brabantse Stedenrij masuk dalam Randstad) di Belanda (pop. 7.4 juta), Flemish Diamond di Belgia (pop. 5.5 juta), Ile de France di Prancis dan wilayah metropolitan London, juga beberapa aglomerasi 'kecil', seperti Meuse-Rhine Euregion, Ems-Dollart Euregion, Lille-Kortrijk-Tournai Euregion dan Metropolis Silesia Atas di Polandia (17 kota di sekitar Katowice dengan populasi seluruhnya 2 juta jiwa). Bersama megalopolis ini mempunyai populasi sekitar 50 juta jiwa.

Megalopolis pertama Afrika terletak di wilayah urban Provinsi Gauteng di Afrika Selatan, terdiri dari konurbasi Johannesburg, dan wilayah metropolitan Pretoria dan Segitiga Vaal, juga dikenal sebagai PWV.

Telah diusulkan bahwa seluruh bagian tenggara, Midland dan utara Inggris diubah menjadi megalopolis yang didominasi London. Jelas sekali ketika penggunaannya sejauh ini, maka jauh sekali dari arti tradisional suatu kota.

Megakota adalah sebutan umum untuk aglomerasi atau wilayah metropolitan yang biasanya mempunyai total populasi melewati 10 juta jiwa. Di Kanada, "megakota" juga dapat merujuk secara informal kepada hasil penggabungan kota sentral dengan pinggirannya untuk membentuk satu kotamadya besar. Sebuah "megakota" Kanada, tidak seluruhnya terurbanisasikan, sementara banyak kota memiliki bagian desa dan urban. Juga tidak harus 10 juta jiwa agar memperoleh sebutan ini. "Megakota" Kanada tidak mencakup wilayah metropolitan besar dalam arti global.

Populasi sensus wilayah metro bukanlah populasi kota. Namun, lebih baik menggunakan populasi kota. Los Angeles mungkin hanya memiliki populasi kota mendekati 4.000.000 jiwa, tetapi mempunyai dua populasi wilayah metropolitan, tergantung definisinya, 13 juta jiwa di daerah inti dan 18 juta di daerah statistik gabungan.

Selengkapnya
Metropolitan

Sistem Infrastruktur Regional dan Perkotaan

Jabodetabekpunjur

Dipublikasikan oleh Merlin Reineta pada 12 Juli 2022


Jabodetabekpunjur (akronim dari Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi-Puncak-Cianjur), atau disebut juga Jakarta Raya, adalah beberapa wilayah metropolitan di Indonesia yang meliputi DKI Jakarta dan sekitarnya. Sebelum dibentuknya Kota Depok sebagai pemekaran dari Kabupaten Bogor, akronimnya adalah Jabotabek.

Definisi

Kawasan Jabodetabekpunjur mencakup wilayah administrasi:

Demografi

Dari seluruh penghuninya diperkirakan sebesar 9,9 juta orang tinggal di Jakarta, 4,5 juta orang di Bekasi, 5,8 juta orang di Tangerang, 5,8 juta orang di Bogor, dan 6,7 juta orang di Depok. Populasi ini meningkat setiap tahunnya dikarenakan besarnya urbanisasi dari seluruh wilayah Indonesia. Pemerintah Indonesia memproyeksikan bahwa populasi Jabodetabekpunjur akan mencapai 40 juta orang pada tahun 2016. Menurut statistik tersebut, Jakarta akan memiliki 18 juta orang dan daerah-daerah penyangganya memiliki 25 juta orang.

Padanan istilahnya dalam bahasa Inggris adalah Greater Jakarta yang berarti kawasan perkotaan yang terintegrasi dengan Jakarta. Populasinya pada tahun 2005 diperkirakan 18,5 juta orang, menempatkannya sebagai salah satu sepuluh besar wilayah metropolitan di dunia dan di Indonesia. Dan juga merupakan wilayah metropolitan terbesar di Asia Tenggara.

Transportasi

Transportasi Darat

Pada tahun 2000, jumlah perjalanan di Jabodetabekpunjur sebanyak 29,2 juta perjalanan/hari. Persentase moda angkutan yang digunakan: bus 52,7%; mobil pribadi 30,8%; sepeda motor 14,2%; dan kereta api 2%. Gejala komuter dari Bodetabekpunjur ke Jakarta sangat bergantung pada fasilitas kereta api komuter dan jaringan jalan tol. Saat ini antara Jakarta dengan wilayah Bodetabekpunjur telah dihubungkan oleh beberapa jaringan jalan tol, antara lain:

Transportasi Rel

Stasiun Jakarta Kota

Dari segi perkeretaapian, wilayah Jabodetabekpunjur melayani dua jalur lintas kereta api utama bagi kereta api antarkota berbagai tujuan menuju Ciayumajakuning dan Bandung Raya di provinsi Jawa BaratJawa TengahDI Yogyakarta dan Jawa Timur dan kereta api komuter seperti KRL Commuter Line. Jalur lintas kereta api dilayani wilayah Jabodetabekpunjur terbagi tiga, yaitu:

Transportasi Udara

Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta, bandar udara tersibuk di Indonesia

Sebagai gerbang utama wilayah udara Indonesia, Jabodetabek mempunyai dua bandar udara internasional yang melayani penerbangan domestik dan internasional seperti Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Kota TangerangBanten dan Bandara Halim Perdanakusuma di Kota Jakarta Timur.

Peruntukan Wilayah

Sejak tahun 1977, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan bahwa wilayah Bodetabek sebagai wilayah penyangga kota Jakarta. Hal ini disebabkan karena terlalu padatnya kota Jakarta untuk menampung semua aktivitas pemerintahan, perdagangan, dan industri. Berdasarkan hal tersebut pemerintah mulai mengatur pembangunan dan peruntukan wilayah di Jabotabek. Untuk aktivitas pemerintahan, tetap dikonsentrasikan di wilayah Jakarta Pusat. Pada tahun 1995, Presiden Soeharto pernah berencana untuk memindahkan pusat pemerintahan negara ke daerah Jonggol di kabupaten Bogor. Tetapi ide tersebut tidak dapat terlaksana dikarenakan krisis keuangan yang melanda Indonesia pada tahun 1997.

Untuk industri, pengembangan dikonsentrasikan di kawasan Cibitung dan Cikarang (Kab. Bekasi) serta Cikupa (Kab. Tangerang). Untuk permukiman, pengembang-pengembang besar banyak membangun kota-kota satelit yang dilengkapi dengan sarana pendukung kota seperti sekolah, pusat perbelanjaan, rumah sakit, dan tempat hiburan. Kota-kota satelit ini banyak berkembang di kota Bekasikota Depokkota TangerangPondok ArenSerpong Utara, sebagian utara Pondok Ranji dan Serpong (kota Tangerang Selatan), Kelapa DuaPagedanganPanongan, sebagian timur Curug, sebagian utara Cisauk dan Cikupa (kabupaten Tangerang), Cikarang (kabupaten Bekasi) dan kawasan komersial-perumahan Cibubur (Sukatani (kota Depok), Jatikarya(kota Bekasi) dan kecamatan Gunung Putri dan Cileungsi (kabupaten Bogor)).

LRT Jabodetabek

Transportasi Udara[sunting | sunting sumber]

Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta, bandar udara tersibuk di Indonesia

Sumber Artikel : Wikipedia

Selengkapnya
Jabodetabekpunjur

Sistem Infrastruktur Regional dan Perkotaan

Konurbasi

Dipublikasikan oleh Merlin Reineta pada 12 Juli 2022


Konurbasi adalah wilayah yang terdiri dari sejumlah kota, kota besar, dan daerah perkotaan lainnya yang, melalui pertumbuhan populasi dan ekspansi fisik, telah bergabung untuk membentuk satu daerah perkotaan yang berkelanjutan atau kawasan industri yang dikembangkan. Dalam kebanyakan kasus, konurbasi adalah area urbanisasi polisentris, di mana transportasi telah berkembang untuk menghubungkan area untuk menciptakan pasar tenaga kerja perkotaan tunggal atau perjalanan ke area kerja.

Indonesia

Di Indonesia terdapat konurbasi yang terkenal yaitu Jabodetabek, yang terdiri dari wilayah perkotaan terbesar di Indonesia dan terbesar kedua di dunia dengan jumlah penduduk sekitar 30 juta. Pusat dan ibukota nasional, Jakarta, memiliki populasi 10,3 juta di dalam perbatasannya.

Kota terpadat kedua di Indonesia, Surabaya, juga membentuk konurbasi yang dikenal sebagai Gerbangkertosusila dengan populasi metropolitan sekitar 10 juta dibandingkan dengan kota yang semestinya 3 juta. Konurbasi juga terjadi di sekitar BandungSolo dan Medan.

India

Wilayah Metropolitan Mumbai (MMR) terdiri dari Mumbai dan kota-kota satelitnya. Berkembang selama 20 tahun, terdiri dari tujuh korporasi kota dan lima belas dewan kota yang lebih kecil. Wilayah ini memiliki luas 4.355 km² dan dengan jumlah penduduk 20,5 juta, dan termasuk di antara sepuluh aglomerasi perkotaan terpadat di dunia. Jalan ini dihubungkan bersama melalui sistem Kereta Api Pinggiran Kota Mumbai dan jaringan jalan yang besar.

National Capital Region (NCR) adalah nama untuk wilayah perencanaan terkoordinasi yang meliputi seluruh Wilayah Ibu Kota Nasional Delhi serta beberapa kabupaten di sekitarnya di negara bagian tetangga Uttar Pradesh, Haryana dan Rajasthan. Namun, karena tidak semua daerah yang disebutkan di atas adalah sepenuhnya perkotaan, konurbasi Delhi sebenarnya terbatas pada NCT Delhi dan daerah-daerah perkotaan yang berdekatan yang berdekatan terdiri dari Gurgaon, Faridabad, Noida, (Noida Besar) dan Ghaziabad yang terletak di "Kawasan Ibu Kota Nasional" (CNCR), sebagian kecil dari keseluruhan NCR.Populasi dari konurbasi ini diperkirakan 21,7 juta pada 2011. Ini adalah aglomerasi perkotaan terpadat ketiga di dunia.

APCRDA Andhra Pradesh adalah konurbasi dari tiga kota, yaitu Vijayawada, Eluru dan Guntur dan 11 kota lainnya yang meliputi Mangalagiri, Tadepalle, Tenali, Ponnuru, Chilakaluripeta, Narasaraopeta, Sattenapally, Nandigama, Jaggayyapeta, Nuzividu, Gudivada Ibu kota baru negara bagian, Amaravati, sedang dikembangkan antara kota Vijayawada dan Guntur di pusat konurbasi. Wilayah ini memiliki total populasi 58 lakh.

Tiongkok

Ada 3 konurbasi yang terkenal di Tiongkok:

Delta Sungai Yangtze yang terdiri dari Shanghai, Nanjing, Hangzhou dan Ningbo, menampung 150 juta orang dan pada tahun 2016 menghasilkan $2,76 triliun, 20 persen dari PDB nasional Tiongkok. Ia bertanggung jawab atas sepertiga dari impor dan ekspor Tiongkok.

Jingjinji, yang terdiri dari Tianjin, Beijing, Tangshan dan Qinhuangdao, menampung sekitar 130 juta orang dan bertanggung jawab atas PDB sebesar $1,1 triliun. Delta Sungai Mutiara termasuk Guangzhou, Shenzhen, Dongguan, Hong Kong, dan Macau menampung 60 juta orang dan bertanggung jawab atas PDB sebesar $1,5 triliun, 9% dari PDB nasional Tiongkok.

Amerika Utara

Kanada

Golden Horseshoe

Golden Horseshoe adalah kawasan padat penduduk dan industri yang berpusat di ujung barat Danau Ontario di Ontario Selatan, Kanada. Kota-kota terbesar di wilayah ini adalah Toronto, Mississauga, Oakville, Burlington, St. Catherines, Air Terjun Niagara, Ontario, Brampton, dan Hamilton.

Jika wilayah metropolitan agak berbeda dari daerah perkotaan inti Golden Horseshoe sekitar 30 hingga 50 km dari tanah yang kurang berkembang dan semi-pedesaan dimasukkan (mirip dengan Area Statistik Metropolitan Gabungan di Amerika Serikat sebagaimana didefinisikan oleh Kantor Amerika Serikat) Manajemen dan Anggaran ), total populasi adalah 8,8 juta orang, yang sedikit lebih dari seperempat (25,6%) dari populasi Kanada, sekitar 75% dari populasi Ontario dan salah satu daerah metropolitan terbesar di Amerika Utara.

Area yang lebih besar dinamai 'Greater Golden Horseshoe' dan mencakup area metropolitan Kitchener (termasuk kota-kota yang berdekatan sering disebut sebagai Wilayah Waterloo), Barrie, Guelph, Peterborough , dan Brantford. Greater Golden Horseshoe juga merupakan bagian dari Koridor Windsor-Quebec dan batas tenggaranya adalah di seberang Sungai Niagara dari area metropolitan Buffalo-Niagara Falls di Amerika Serikat.

Greater Montreal, Quebec

Greater Montreal adalah konurbasi terbesar kedua di Kanada, dengan Statistics Canada mendefinisikan Census Metropolitan Area (CMA) sebagai 4.258,31 km persegi (1.644,14 mil persegi) dan populasi 3.824.221 pada 2011 , yang mewakili hampir setengah dari populasi provinsi Quebec . Sedikit lebih kecil, ada 82 kota yang dikelompokkan di bawah Komunitas Metropolitan Montreal untuk mengoordinasikan masalah-masalah seperti perencanaan lahan, transportasi, dan pembangunan ekonomi.

Afrika

Beberapa kota-kota seperti Port LouisBeau Bassin-Rose Hill, Curepipe, Quatre Bornes, Vacoas-Phoenix dan desa-desa kota lainnya membentuk sebuah konurbasi besar dan sentral di pulau Mauritius. Sebagian besar dari konurbasi ini terletak di distrik Plaines Wilhems. Jaringan area perkotaan ini memiliki total populasi 606.650 (49% dari populasi pulau) pada 2011.

Nigeria

Lagos adalah konurbasi yang dibentuk melalui pengembangan gabungan pada hampir seluruh area di kota Lagos awal dengan kota-kota lain, seperti Ikeja, Ojo, bersama dengan berbagai komunitas pinggiran kota seperti Agege, Alimosho, Ifako-Ijaiye, Kosofe, Mushin, Oshodi dan Shomolu.

Maroko

Rabat-Salé

Afrika Selatan

Johannesburg, Ekurhuleni (Rand Timur), dan Tshwane (Pretoria lebih besar) saat ini bergabung untuk membentuk wilayah yang memiliki populasi 14,6 juta.

Riwayat

Patrick Geddes menciptakan istilah itu dalam bukunya Cities In Evolution (1915). Dia menarik perhatian pada kemampuan teknologi baru tenaga listrik dan transportasi bermotor untuk memungkinkan kota-kota menyebar dan menggumpal bersama, dan memberikan contoh "Midlandton" di Inggris, Ruhr di Jerman, Randstad di Belanda, dan Jersey Utara di Amerika Serikat.

Istilah seperti yang dijelaskan digunakan di Inggris, sedangkan di Amerika Serikat setiap polisentris "wilayah metropolitan" mungkin memiliki peruntukan umum sendiri, seperti San Francisco Bay Area atau Dallas-Fort Worth metropleks. Konurbasi terdiri dari area metropolitan yang berdekatan yang terhubung satu sama lain oleh urbanisasi Secara internasional, istilah "aglomerasi perkotaan" sering digunakan untuk menyampaikan makna yang mirip dengan "konurbasi". Sebuah konurbasi juga harus dikontraskan dengan megalopolis, di mana daerah perkotaan dekat tetapi tidak berdekatan secara fisik, dan di mana penggabungan pasar tenaga kerja belum berkembang.

Sumber Artikel : Wikipedia

Selengkapnya
Konurbasi

Sistem Infrastruktur Regional dan Perkotaan

Aglomerasi Perkotaan

Dipublikasikan oleh Merlin Reineta pada 12 Juli 2022


Dalam ilmu tempat bermukim manusia (human settlement)aglomerasi perkotaan adalah kota atau kabupatenyang telah diperpanjang yang terdiri dari pusat kota yang padat (umumnya kotamadya) dan kabupaten yang terhubung oleh daerah perkotaan yang berkesinambungan. INSEE, sebuah institut yang mempelajari ilmu statistik di Prancis, menggunakan istilah unité urbaine, yang berarti area yang terus-menerus mengalami urbanisasi. Namun, karena perbedaan dalam definisi dari sesuatu yang menjadikan sebuah daerah termasuk "aglomerasi", dan juga perbedaan maupun batasan-batasan dalam metodologi statistikal dan geografikal, ini menjadi permasalahan sendiri dalam membandingkan aglomerasi-aglomerasi yang berbeda di seluruh dunia. Tidak ada satuan pasti, seperti, apakah sebuah daerah harus dikategorikan sebagai kota penyangga/satelit dan merupakan bagian dari sebuah aglomerasi atau daerah tersebut sendiri adalah sebuah kesatuan yang berbeda dan berdiri sendiri.

 

Tokyo Raya, dearah aglomerasi perkotaan terbesar didunia, dengan jumlah penduduk 38,4 juta jiwa.

Sebuah contoh dari aglomerasi perkotaan 2 negara adalahTijuana-San Diego, menciptakan sebuah konurbasi antar negara antara Amerika Serikat bagian barat dan Mexico.

Istilah aglomerasi juga disangkutpautkan dengan konurbasi, yang mana ini adalah istilah yang lebih spesifik untuk kelompok-kelompok perkotaan besar di mana zona pusat pembangunan dari sebuah kota terhubung dengan kota-kota yang juga terus berkembang (contohnya Essen – Dortmund dan yang lainnya di distrik Rhine-Ruhr), bahkan di wilayah, negara bagian, atau negara yang berbeda (contoh Lille – Kortrijk di Prancis dan Belgia).Tiap kota atau kabupaten dalam sebuah konurbasi boleh bagaimanapun juga terus bertindak sebagai pusat yang mandiri untuk sebuah daerah besar dari rayon itu sendiri.

Sumber Artikel : Wikipedia

Selengkapnya
Aglomerasi Perkotaan
page 1 of 2 Next Last »