Tahapan Revolusi Industri, dari 1.0 sampai 4.0

Dipublikasikan oleh Jovita Aurelia Sugihardja

04 April 2024, 08.34

(SHUTTERSTOCK)

Kemajuan Revolusi Industri mengubah cara orang bekerja secara drastis. Teknologi manufaktur baru mengubah metode kerja dan sikap masyarakat. Revolusi Industri memberikan dampak yang besar dari awal hingga era modern. Tahapan Revolusi Industri dari Revolusi Industri 1.0 hingga Revolusi Industri 4.0 menurut berbagai sumber adalah sebagai berikut:

Revolusi Industri 1.0

Revolusi Industri 1.0 dimulai pada tahun 1800-an dengan pemanfaatan tenaga uap dan mekanisasi proses. Sebelum roda pemintal sederhana dihidupkan, keluaran mekanis delapan kali lebih cepat daripada keluaran tersinkronisasi. Kekuatan uap sudah terkenal. Pemanfaatannya untuk keperluan industri merupakan inovasi terpenting dalam meningkatkan produktivitas manusia. Daripada menggunakan alat yang rumit untuk menenun kain, mesin uap bisa digunakan untuk menghasilkan listrik. Perkembangan lokomotif dan lokomotif uap membawa perubahan lebih lanjut. Orang dan barang dapat menempuh jarak yang jauh dalam hitungan jam.

Revolusi Industri 2.0

Revolusi Industri 2.0 dimulai pada tahun 1800-an dengan penemuan listrik dan jalur perakitan. Henry Ford (1863-1947) mendapatkan ide produksi massal ketika dia melihat babi digantung di ban berjalan di rumah jagal Chicago, dan setiap tukang daging membunuh hewan tersebut sendirian. Henry Ford menggunakan prinsip-prinsip ini untuk membuat mobil dan membuat perubahan signifikan dalam prosesnya. Sebelum semua mobil dirakit di satu stasiun, kini mobil dibuat sebagian dengan menggunakan ban berjalan. Lebih cepat dan lebih murah.

Revolusi Industri 3.0

Revolusi Industri 3.0 dimulai pada tahun 1970-an dengan kontrol memori yang dapat diprogram dan otomatisasi terkomputerisasi. Setelah memperkenalkan teknologi ini, perusahaan dapat mengotomatiskan seluruh proses produksi tanpa bantuan manusia. Contoh penting dari hal ini adalah robot yang melakukan urutan yang telah ditentukan tanpa campur tangan manusia.

Revolusi Industri 4.0

Revolusi Industri 4.0 ditandai dengan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.berbicara dengan industri. Ini merupakan sistem produksi yang sudah dilengkapi dengan teknologi komputer dan dapat diakses melalui koneksi jaringan dan jebakan digital di Internet. Hal ini memungkinkan komunikasi dengan fasilitas lain dan jaringan semua sistem mengarah ke "sistem produksi terkomputerisasi". Hal ini memunculkan istilah "pabrik pintar", di mana sistem produksi, komponen, dan orang-orang berkomunikasi melalui jaringan dan proses manufaktur hampir bersifat otonom.

Revolusi Industri 4.0 dapat membawa kemajuan pada lingkungan pabrik. Misalnya, mesin dapat memprediksi pemadaman listrik dan memulai tindakan pertahanan diri.

Ada juga perangkat lunak manajemen mandiri yang merespons perubahan kinerja yang tidak terduga. Industri 4.0 dapat membawa individu lebih dekat ke jaringan cerdas, sehingga memungkinkan mereka bekerja lebih baik. Digitalisasi lingkungan manufaktur juga memungkinkan proses yang lebih fleksibel.

Disadur dari: https://internasional.kompas.com/read/2021/10/08/170652070/tahapan-revolusi-industri-dari-10-sampai-40?page=all