Resminya Defend ID Menjanjikan Pertahanan Negara Ketat

Dipublikasikan oleh Farrel Hanif Fathurahman

21 April 2024, 07.59

Dua Kapal Perang jenis Angkut Tank AT-8 dan AT-9 pesanan Kementerian Pertahanan (Kemhan) yang diproduksi oleh Industri Pertahanan (Indhan) - Republika.co.id

PT Len Industri (Persero) telah merumuskan serangkaian langkah strategis setelah dipercayakan sebagai holding BUMN industri pertahanan, yang dikenal sebagai Defend ID. Keanggotaan dalam holding ini mencakup perusahaan-perusahaan terkemuka seperti PT Dirgantara Indonesia, PT PAL Indonesia, PT Pindad, dan PT Dahana, menciptakan entitas gabungan yang kuat dalam industri pertahanan.

Dalam menjalankan tanggung jawabnya sebagai Direktur Utama Len Industri, Bobby Rasyidin mengumumkan rencananya untuk secara bertahap melakukan spin off operasional bisnis induk holding, sebuah proses yang dijadwalkan akan berlangsung antara tahun 2022 hingga 2023. Langkah ini ditujukan untuk memberikan klarifikasi yang jelas terkait dengan fokus dan arah bisnis setiap entitas yang terlibat dalam holding.

Bobby menegaskan bahwa operasional bisnis Len Industri, baik yang terkait dengan pertahanan maupun yang tidak, akan dialihkan ke dalam entitas anak perusahaannya. Hal ini merupakan upaya strategis untuk memastikan kejelasan dan keefektifan dalam pengelolaan berbagai lini bisnis yang dimiliki oleh Len Industri.

Penting untuk dicatat bahwa keberadaan holding, menurut Bobby, diharapkan mampu meminimalkan potensi tumpang tindih produk antaranggota Defend ID. Dengan demikian, langkah ini tidak hanya memberikan kejelasan organisasional, tetapi juga bertujuan untuk mengoptimalkan sinergi di antara anggota holding dalam pengembangan produk dan layanan pertahanan.

Sebagai induk holding, Len Industri juga memiliki peran strategis dalam mewujudkan integrasi elektronik tiga matra TNI, yang mencakup unsur darat, laut, dan udara. Bobby menyatakan bahwa Len dan anggota Defend ID lainnya akan fokus pada pengembangan dan implementasi teknologi yang mendukung kebutuhan pertahanan secara menyeluruh di seluruh ranah tersebut.

Dengan demikian, setelah holding beroperasi sepenuhnya, Len, bersama dengan PTDI, PAL, Pindad, dan Dahana, akan dapat menetapkan fokus bisnis dan program prioritas masing-masing. Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen Len Industri dalam mendukung visi strategis pemerintah untuk memperkuat industri pertahanan nasional serta memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan yang berkelanjutan di sektor ini.

Disadur dari: https://ekonomi.republika.co.id/berita/r84mn1349/resmi-terbentuk-defend-id-berbagi-peran-dalam-penguatan-pertahanan?