LRT Jakarta: Sejarah dan Perkembangannya

Dipublikasikan oleh Dimas Dani Zaini

14 Mei 2024, 09.26

Sumber: id.wikipedia.org

Lintas Raya Terpadu Jakarta (LRT Jakarta) adalah sistem transportasi rel terpadu yang melayani DKI Jakarta. LRT ini memiliki jalur sepanjang 5,8 km yang melayani enam stasiun. Dimiliki dan dikembangkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, layanan LRT dioperasikan oleh PT LRT Jakarta, anak perusahaan dari PT Jakarta Propertindo (Perseroda). Pembangunan LRT dimulai pada Juni 2016 dan mulai beroperasi penuh pada 1 Desember 2019.

Latar Belakang Pengembangan

Ide pembangunan LRT muncul setelah proyek Monorel Jakarta mengalami kebuntuan. Gubernur Basuki Tjahaja Purnama menolak pembangunan depo monorel di atas Waduk Setiabudi untuk mencegah kejadian banjir seperti tahun 2013. Proyek monorel akhirnya dihentikan karena investor tidak memenuhi persyaratan lanjutan. Sebagai gantinya, Pemprov DKI Jakarta memprioritaskan pembangunan LRT dengan harapan proyek ini lebih konsisten dan tidak mangkrak seperti monorel.

Rencana Pembangunan

Rencana pembangunan LRT Jakarta didasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Transportasi Umum di DKI Jakarta. LRT diharapkan melengkapi transportasi umum Jakarta dan siap sebelum Asian Games 2018. Gubernur DKI Jakarta kemudian menunjuk PT Jakarta Properindo dan PT Pembangunan Jaya untuk membangun LRT ini.

Fase I Pembangunan

Pemasangan tiang pancang pertama untuk LRT Jakarta dilakukan pada 22 Juni 2016, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kota Jakarta ke-489. PT Wijaya Karya ditunjuk sebagai kontraktor proyek senilai Rp5,29 triliun dan pembangunan dimulai awal 2017 setelah persiapan lahan selesai. Armada LRT terdiri dari delapan rangkaian kereta yang diproduksi oleh Hyundai Rotem, Korea Selatan. Kereta pertama tiba di Tanjung Priok pada 13 April 2018.

Uji Coba dan Operasional

Pembangunan LRT mengalami keterlambatan dan tidak sepenuhnya siap untuk Asian Games 2018, sehingga hanya dapat beroperasi terbatas mulai 15 Agustus 2018 sebagai uji coba. Uji coba tanpa tarif dimulai pada 11 Juni 2019, dapat diakses dengan registrasi terlebih dahulu. Uji coba diperpanjang hingga waktu yang belum ditentukan, dan warga kemudian bisa mengaksesnya tanpa registrasi. Fase I LRT Jakarta resmi beroperasi penuh pada 1 Desember 2019 dengan tarif yang telah ditetapkan.

Jaringan LRT Jakarta

Saat ini, LRT Jakarta memiliki satu lintas pelayanan, yaitu Lin/Koridor 1 sepanjang 5,8 km. Jalur ini menghubungkan Stasiun Pegangsaan Dua di Kelapa Gading dengan Stasiun Velodrome di Pulo Gadung. Jalur ini sepenuhnya berbentuk layang dan melayani enam stasiun. Stasiun Pegangsaan Dua juga berfungsi sebagai depo penyimpanan rangkaian LRV.

Sumber: id.wikipedia.org