Pengembangan Produk: Pengertian Beserta Tahapan

Dipublikasikan oleh Dias Perdana Putra

18 April 2024, 09.08

Sumber: SweetProcess

Pengembangan Produk

Produk dan jasa yang tersedia di pasar tidak selalu memenuhi harapan pemilik atau produsen. Seiring dengan berkembangnya selera, teknologi, dan persaingan dengan pesat, perusahaan harus mengembangkan serangkaian produk dan layanan baru yang sesuai. Perusahaan dapat memperoleh produk baru melalui dua cara: melalui akuisisi (pembelian seluruh paten atau lisensi perusahaan untuk memproduksi produk perusahaan) dan melalui pengembangan produk baru di dalam departemen penelitian dan pengembangan perusahaan. Jika suatu perusahaan memutuskan untuk mengembangkan suatu produk, tahapannya dapat dibedakan sebagai berikut:

1) Penggalian gagasan

Pengembangan produk dimulai dengan eksplorasi ide secara sistematis; Dalam hal ini, pencarian ide produk baru harus dilakukan secara sistematis dan tidak asal-asalan. Sumber utama ide produk baru meliputi: sumber internal, pelanggan, pesaing, dealer dan pemasok, dll.

2) Penyaringan gagasan

Saat mengembangkan beberapa ide produk baru, setiap ide harus ditinjau untuk menentukan mana yang terbaik. Tujuan penyaringan adalah untuk mengidentifikasi ide-ide bagus dan membuang ide-ide buruk secepat mungkin.

3) Pengembangan dan pengujian konsep

Ide-ide menarik sebaiknya dikembangkan lebih lanjut menjadi konsep produk. Ide produk adalah gagasan tentang kemungkinan produk yang ingin dijual oleh perusahaan di pasar. Konsep produk, di sisi lain, adalah versi rinci dari sebuah ide yang diungkapkan dengan cara yang masuk akal bagi konsumen.

4) Pengembangan strategi pemasaran

Mengembangkan strategi pemasaran merupakan langkah penting dalam proses pemasaran suatu produk. Hal ini termasuk merancang langkah pertama untuk membawa produk ke pasar. Proses ini tidak hanya melibatkan penetapan harga, periklanan, dan pendistribusian produk, namun juga memerlukan pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan preferensi pasar sasaran. 

5) Analisis bisnis

Analisis bisnis melibatkan peninjauan perkiraan penjualan, biaya, dan laba untuk produk baru untuk menentukan apakah faktor-faktor ini memenuhi tujuan perusahaan. Perusahaan sebaiknya memeriksa riwayat penjualan produk serupa dan melakukan survei sentimen pasar.

6) Pengembangan produk

Pada tahap ini produk sudah diwujudkan dalam bentuk fisik. Tujuannya untuk meyakinkan bahwa gagasan produk dapat diubah menjadi produk yang dapat diwujudkan.

7) Uji pemasaran

Uji pemasaran merupakan tahap produk dan program pemasaran diperkenalkan kepada keadaan pasar yang lebih realistik. Uji pemasaran memberikan pengalaman bagi pemasar dengan memasarkan produk sebelum terjun dalam introduksi sepenuhnya.

8) Komersialisasi

Komersialisasi yaitu memperkenalkan produk baru ke pasar. Dalam hal ini perusahaan sudah harus mempersiapkan biaya-biaya yangvterkait dengan aktivitas komersialisasi.

Sumber: id.wikipedia.org