Mesin ke mesin

Dipublikasikan oleh Muhammad Farhan Fadhil

07 Maret 2022, 10.33

Gambar: Corat-coret intisari

Mesin-ke-mesin (bahasa Inggris: machine-to-machine, disingkat M2M) adalah sebuah istilah yang mengacu pada peranti keras (device/hardware) yang dapat terhubung dan berkomunikasi satu sama lain tanpa bantuan manusia. Dalam hal ini masing-masing perangkat dapat bertukar informasi atau melakukan suatu pekerjaan lewat hubungan sinyal nirkabel. Penggunaan teknologi M2M dalam kehidupan sehari-hari misalnya sms banking, mesin pendingin yang bisa menceritakan kondisinya sendiri, atau AC rumah yang dapat menyala otomatis apabila ada mobil masuk. Teknologi M2M pertama digunakan oleh telemetri, sebuah perangkat yang berfungsi mengawasi kondisi perangkat-perangkat keras lain dari jarak jauh.Komponen-komponen yang termasuk dalam sistem M2M di antaranya adalah sensor, RFID, Wi-Fi atau segala jenis teknologi bergerak dan seluler.

Teknologi M2M di Indonesia

Teknologi M2M di Indonesia dipopulerkan oleh operator telekomunikasi lokal seperti XL Axiata, Telkomsel, dan Indosat. Layanan M2M yang diterapkan oleh Telkomsel ditargetkan pada sektor perbankan, otomotif, dan rumah pintar. Dengan layanan ini, pengguna dapat menjalankan alat atau mesin lewat perangkat bergerak. Telkomsel telah menggarap M2M sejak tahun 2003 dan pada tahun 2014 telah mendapatkan 1,5 juta pelanggan. M2M juga digarap oleh Indosat sejak tahun 2010, dan pada tahun 2015 mengembangkan solusi M2M pada teknologi GPS, EDC Wireless, dan ATM Wireless. XL Axiata mengembangkan teknologi M2M bekerjasama dengan Ericsson. Sejak dibangun pertama kali pada tahun 2012, XL Axiata telah mengembangkan sekitar 5 jenis layanan M2M dengan total 92 ribu pelanggan yang didominasi oleh kalangan industri.

Sumber Artikel: id.wikipedia.org