Bagan Pareto: Tujuan, Pengertian dan Definisi

Dipublikasikan oleh Dias Perdana Putra

18 April 2024, 12.00

Bagan pareto (Wikipedia)

Bagan Pareto

Bagan Pareto adalah jenis bagan yang mencakup bagan batang dan garis, dengan nilai individual ditampilkan sebagai batang dalam urutan menurun dan total kumulatif ditampilkan sebagai garis. Bagan ini disebut Prinsip Pareto, diambil dari nama ekonom terkenal Italia Vilfredo Pareto.Sumbu vertikal kiri adalah frekuensi kejadian, namun juga dapat menunjukkan biaya dan satuan pengukuran penting lainnya. Sumbu vertikal kanan adalah persentase kumulatif dari jumlah total kejadian, total biaya, atau total unit ukuran tertentu. Karena nilainya menurun, fungsi kumulatifnya adalah fungsi cekung. Dalam contoh berikut, menyelesaikan tiga soal pertama sudah cukup untuk mengurangi jumlah dolar sebesar 78%.

Tujuan utama dari diagram Pareto adalah untuk memvisualisasikan faktor-faktor terpenting atau kritis dalam kumpulan data dan untuk mengidentifikasi penyebab utama masalah dan kesalahan yang terjadi. Untuk pengendalian kualitas, diagram Pareto adalah alat yang sangat berguna untuk menunjukkan kesalahan sistematis dan mendukung upaya untuk menemukan solusi yang efektif. Grafik ini dapat menampilkan informasi tentang penyebab paling umum dari cacat, jenis cacat yang paling sering terjadi, dan bahkan penyebab utama keluhan pelanggan.

Wilkinson (2006) mengembangkan algoritma yang menghasilkan batas penerimaan statistik yang sesuai. Ruang setiap batang pada diagram Pareto. Penggunaan batasan ini meningkatkan keandalan interpretasi dan kesimpulan berdasarkan data yang disajikan. Anda dapat membuat bagan Pareto menggunakan berbagai alat, mulai dari program spreadsheet sederhana hingga kalkulator khusus hingga media online berkualitas tinggi. Bagan ini mudah dibuat dan dapat diakses oleh banyak kelompok.

Dengan menunjukkan hal yang paling penting, bagan Pareto adalah salah satu dari tujuh alat dasar manajemen mutu. Keberhasilan sebagai alat analisis sangat bergantung pada keakuratan dan kejelasan data yang digunakan, serta keterampilan interpretasi yang dimiliki oleh pengguna desain.

Bagan Pareto membantu Anda menemukan dan menyelesaikan masalah kualitas dengan berfokus pada identifikasi elemen terpenting dalam kumpulan data Anda. Dengan menampilkan informasi secara grafis, diagram Pareto memudahkan pengambilan keputusan tentang perbaikan dan tindakan perbaikan.

Alat serbaguna, desain ini dapat digunakan dalam berbagai situasi, mulai dari produksi industri hingga layanan pelanggan. Dengan menunjukkan kontribusi keseluruhan dari setiap elemen, pengambil keputusan dapat dengan cepat menentukan bidang mana yang memerlukan perhatian lebih untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas.

Contoh sederhana bagan Pareto menggunakan data hipotetis yang menunjukkan frekuensi relatif alasan datang terlambat di tempat kerja

Disadur dari: en.wikipedia.org